Kediri, 27 Juli 2025 — Humas UNISKA Kediri
Sebagai bagian dari komitmen untuk memperluas jangkauan pendidikan dan mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan lembaga kursus, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri kembali melaksanakan program rutin “Visiting Lecture (VL)” di Kampung Inggris Pare. Kegiatan yang telah berlangsung sejak tahun 2024 ini digelar setiap hari Sabtu di dua lembaga kursus ternama, yakni Basic English Course (BEC) dan Global English (GE).
Program Visiting Lecture merupakan bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat sekaligus sarana berbagi pengetahuan akademik kepada peserta kursus, terutama mereka yang belum melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah sinergi antara pendidikan formal dan nonformal, serta memperkuat jejaring kemitraan antara UNISKA Kediri dengan lembaga pendidikan bahasa di Pare.
Dalam pelaksanaannya, peserta mendapatkan tiga materi utama yang relevan dengan kebutuhan akademik: Critical Reading, Essay Writing, dan Academic Writing. Materi tersebut disampaikan oleh dosen-dosen berpengalaman dari FKIP UNISKA Kediri, yaitu Erwin Hari Kurniawan, M.Pd. (Critical Reading), Wildan Isna Asyhar, M.Pd. (Essay Writing), dan M. Syaichul Muhyidin, M.Pd. selaku koordinator kegiatan yang membawakan materi Academic Writing.
Kegiatan Visiting Lecture dikemas secara interaktif dengan pendekatan workshop, sehingga peserta tidak hanya memahami teori tetapi juga langsung berlatih menulis dan berpikir kritis. Hal ini diharapkan mampu menumbuhkan minat peserta terhadap dunia akademik sekaligus meningkatkan kemampuan literasi akademik mereka.
Pihak BEC dan GE menyambut positif kegiatan ini dan menilai kerja sama tersebut membawa dampak signifikan bagi peserta kursus.
“Program ini menjadi jembatan penting bagi peserta kami untuk mengenal dunia akademik. Mereka bisa belajar langsung dari dosen universitas dan mendapatkan wawasan baru yang tidak mereka peroleh di kelas reguler,” ungkap salah satu pengajar dari Global English.
Sementara itu, M. Syaichul Muhyidin, M.Pd., menegaskan bahwa kegiatan Visiting Lecture merupakan bagian dari semangat Kampus Berdampak yang diusung UNISKA Kediri.
“Kami ingin menghadirkan kampus yang benar-benar hidup di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga membangun kolaborasi yang saling menguatkan,” jelasnya.
Dengan keberlanjutan Visiting Lecture, FKIP UNISKA Kediri berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan mutu pendidikan bahasa Inggris di Indonesia, khususnya di kawasan Pare yang dikenal sebagai pusat pembelajaran bahasa. Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga kursus mampu menciptakan ruang belajar yang lebih luas, dinamis, dan bermakna bagi generasi muda.