Kediri, 24 Juni 2025 — Humas FKIP UNISKA Kediri
Sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat dalam bingkai Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri kembali menegaskan perannya dalam peningkatan mutu pendidikan di tingkat madrasah. Salah satu dosen FKIP UNISKA, Erwin Hari Kurniawan, M.Pd., diundang sebagai narasumber dalam kegiatan strategis bertajuk “Kecerdasan Artificial (AI) untuk Pembelajaran Inovatif” di MTsN 1 Kota Kediri, pada Selasa, 24 Juni 2025.
AI dan Nilai Kemanusiaan dalam Kurikulum Baru
Kegiatan yang berlangsung di Aula MTsN 1 Kota Kediri ini merupakan bagian dari rangkaian Review Kurikulum Tahun Ajaran 2024/2025, Bimbingan Teknis Implementasi Pembelajaran Mendalam Berbasis Cinta, serta Penyusunan Kurikulum Tahun Ajaran 2025/2026.
Dalam paparannya, Erwin Hari Kurniawan menekankan bahwa penerapan teknologi kecerdasan buatan (AI) bukan sekadar mengikuti tren global, tetapi juga sebagai upaya menjawab tantangan pembelajaran yang lebih personal, kontekstual, dan berorientasi pada kemanusiaan.
“Sebagai pendidik, kita tidak bisa menutup mata terhadap perkembangan AI. Teknologi ini dapat menjadi alat bantu luar biasa untuk menciptakan pembelajaran yang menumbuhkan rasa ingin tahu dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Namun, tetap harus diingat bahwa nilai kemanusiaan dan cinta harus menjadi ruh utama dalam setiap praktik pendidikan,” jelas Erwin di hadapan peserta.
Interaksi Antusias dari Guru dan Tim Kurikulum
Acara yang diikuti oleh 70 peserta, terdiri atas guru dan tim pengembang kurikulum MTsN 1 Kota Kediri, berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para peserta aktif berdiskusi serta mengajukan pertanyaan mengenai strategi penerapan AI dalam pembelajaran madrasah, termasuk bagaimana melakukan evaluasi berbasis teknologi tanpa menghilangkan nilai-nilai karakter dan spiritualitas peserta didik.
Apresiasi dari Pihak Madrasah
Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Drs. H. Khoirun Ni’am, ST, menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi dosen FKIP UNISKA dalam kegiatan tersebut.
“Materi yang disampaikan sangat aplikatif dan membuka wawasan guru dalam menyusun kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan zaman. Ini contoh konkret sinergi antara dunia akademik dan madrasah,” ungkapnya.
Kolaborasi untuk Pendidikan Berkemajuan
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara perguruan tinggi dan satuan pendidikan dalam membangun masa depan pembelajaran yang inovatif, humanis, dan berakar pada nilai-nilai luhur pendidikan nasional. Dengan semangat kolaboratif, FKIP UNISKA Kediri terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis dalam pengembangan kapasitas pendidik dan inovasi pembelajaran di wilayah Kediri dan sekitarnya.